Notification

×

Poros

Whats-App-Image-2023-04-03-at-18-46-33-1

Sport

iklan-admindesku

Indeks Berita

Whats-App-Image-2023-10-14-at-15-02-39-57158036

Hot Isue

Tag Terpopuler

Petani Ikan Danau Poso dapat bantuan pinjaman Bibit dan PAKAM.

Rabu, 17 Januari 2024 | Januari 17, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-01-17T13:25:17Z


PorosSulteng
-Poso- Kabupaten Poso merupakan salah satu daerah yang masyarakatnya berpenghasilan dari sektor Perikanan, baik sebagai nelayan maupun petani , Empang, Keramba apung maupun Kolam.

Danau Poso yang berada di Tentena dimanfaat oleh masyarakat sekitarnya untuk dijadikan lahan usaha perikanan air tawar, yaitu; ikan Mas dan ikan Nila Bahkan sogili.

Selama ini kendala yang dirasakan para petani ikan adalah permodalan, Yang sangat membebani para petani ada modal pakan. Namun kini ada salah satu perusahaan yang bernama Efishery  membantu memberikan pinjaman Usaha berbasis Aplikasi (e - commerce) khusus Bibit dan PAKAN.

Efishery (e - commerce) merupakan perusahaan Nasional yang keberadaan ada di seluruh wilayah  Indonesia, sekarang bekerja sama dengan para petani yang ada di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Poso terutama yang berada di sepanjang Pantai Danau Poso.

Pihak perusahaan dan para Patani ikan mengadakan pertemuan yang bertempat di Cafe Bukit Pamona dihadiri sekitar dua belas petani ikan yang mewakili beberapa desa dari tiga Kecamatan, yaitu Kecamatan Pamona Utara, Pamona Pusabuke dan Kecamatan Pamona Barat.

Dalam pertemuan tersebut, pembicara dari perusahaan yang datang dari kantor pusat di Bandung. I gede Indra dan Naufal Rasyid, menjelaskan tentang bagaimana perusahaan akan memberikan bantuan kepada para petani ikan dengan berbasis Aplikasi yang dinamakan Kasih Bayar Nanti (KABAYAN). 

Bantuan bukan berupa uang tunai, namun berupa bibit dan PAKAN dan penggunaannya dalam pengawasan dan bimbingan dari pihak perusahaan mulai dari menebar bibit sampai masa panen.

Apa bila masa panen tiba, perusahaan juga ikut memasarkan hasil panennya, para petani tidak perlu harus bingung lagi untuk menjual hasilnya. Ungkap Naufal.

Para petani sangat antusias sekali dengan program yang dipaparkan oleh pihak perusahaan sehingga sampai sekarang ini sudah terdaftar kurang lebih sekitar delapan puluh orang petani ikan. 

Kepala Desa Sawidago, Surya Budiman Saono mengungkapkan terima kasihnya kepada Efishery yang telah membantu memberikan pinjaman usaha sekaligus membimbing dan mendampinginya sampai masa panen tiba bahkan ikut memasarkannya.

Kepala dinas perikanan dan Budi daya kelautan Drs. Syahrul.MM. mengatakan, dengan adanya Program dari Efishery ini sangat membantu sekali para petani ikan, bukan hanya memberikan bantuan pinjaman namun  membimbing juga mengawal langsung sampai ikut membantu memasarkannya.

Bantuan awal senilai Tiga juta Rupiah sampai Dua Puluh Juta Rupiah dengan pembayar sistem tenor, tergantung jenis ikannya. Untuk ikan Nila tiga sampai empat bulan paska panen, untuk ikan mas empat sampai lima bulan paska panen.

Reski sebagai Field Business Development (FBDO) yang bertanggung jawab di lapangan, menjelaskan, bahwasanya pihak perusahaan berkoordinasi dan bekerja sama dengan Instansi terkait mulai dari pemerintahan desa hingga Dinas Perikanan Budidaya kelautan Kabupaten Poso. Kami juga di lapangan bersama-sama dengan penyuluh lapangan Dinas Perikanan dan Budi daya kelautan.

Begitu juga Reski mengungkapkan 'bahwa Efishery juga sudah bekerja sama dan di awasi oleh OJK, sehingga petani di seluruh Indonesia tidak perlu ragu lagi untuk bergabung bersama Efishery, saat ini umur Efishery sudah 10 Tumbuh Bersama dengan petani di seluruh Indonesia.(AGS)
×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini