PorosSulteng - Bangkep - Ditengah hiruk-pikuk jelang Pemilu 2024 kali ini, terlihat ada yang beda di Desa Kolak Kec. Peling Tengah Kab. Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah, dimana Desa Kolak melaksanakan kegiatan Deklarasi Desa Anti Politik Uang dan Menjaga Netralitas ASN, TNI, Polri dan Aparatur Desa Pada Pemilu 2024 yang di laksanakan pada Jumat (2 / 2 / 2024)
Kapolres Bangkep AKBP JIMMY MARTHIN SIMANJUNTAK, S.I.K melalui Kapolsek Liang IPTU MUH. RUHIL NEWTON SUGIARTO, S.H menyampaikan kepada awak media bahwa untuk menyikapi agar Pemilu 2024 dapat berjalan aman, damai, jurdil serta sukses maka dilakukan berbagai cara dan metode oleh berbagai pihak guna kelancaran Pemilu diantaranya dengan melibatkan semua masyarakat menjadi pengawas partisipatif dengan didukung adanya desa yang mendukung program tersebut yakni dengan membuat Desa Anti Politik Uang dan Menjaga Netralitas ASN, TNI, Polri dan Aparatur Desa Pada Pemilu 2024. Hal ini didasari oleh kegelisahan yang dialami masyarakat terkait jalannya Demokrasi disertai dengan politik kotor yakni politik uang yang kerap kali menjadi momok yang paling ditakuti pada saat akan diadakannya pemilihan umum, ujar Kapolsek yang merupakan lokal boy tersebut.
Melihat reaksi dimasyarakat selanjutnya kami berkomunikasi dengan berbagai pihak termasuk para tokoh pemuda Desa Kolak dan disepakati akan dilaksanakan kegiatan Deklarasi Desa Anti Politik Uang dan Menjaga Netralitas ASN, TNI, Polri dan Aparatur Desa Pada Pemilu 2024, dimana hal ini tentu merupakan suatu batu loncatan yang dibuat guna meminimalisir terjadinya praktek money politik di dalam masyarakat.
“Masyarakat harus berdaulat untuk demokrasi, semoga ini menjadi ijtihad untuk menjadi lebih baik dan pelaksanaan Pemilu 2024 dapat terlaksana dengan lancar. Mudah-mudahan dengan adanya deklarasi ini, tujuan dari deklarasi bisa terlaksana, pemilu semakin berkualitas dan berintegritas dan ini merupakan tanggung jawab semua elemen”,_ ucap Kapolsek dengan pangkat balok dua di pundaknya tersebut.
Kegiatan ini juga mencetuskan bahwa Desa Kolak Kec. Peling Tengah Kab. Banggai Kepulauan Provinsi Sulawesi Tengah merupakan Desa yang pertama dan satu-satunya yang ada di Kab. Bangkep yang melaksanakan Deklarasi Desa Anti Politik Uang dan Menjaga Netralitas ASN, TNI, Polri dan Aparatur Desa pada Pemilu 2024, dimana dalam Deklarasi tersebut di ikuti oleh Kapolsek Liang, Kepala Desa, Ketua BPD bersama anggota, PPK, Pawaslu, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, ASN, para Guru dan Aparatur Desa. Sebelum dilaksanakan Deklarasi tersebut terlebih dahulu dilakukan pertemuan dan sosialisasi tentang bahaya politik uang dan sanksi hukumnya kepada semua peserta pertemuan dan semua peserta bersepakat untuk melaksanakan Deklarasi guna menjamin jalannya Pemilu 2024 yang berkualitas dan berintegritas, kata Kapolsek Liang.
Kifri Luande yang merupakan sosok seorang tokoh pemuda Desa Kolak, yang mana beliau merupakan seorang pemuda yang sangat vokal dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat dan semangat demokrasi pancasila, menyampaikan bahwa Deklarasi desa anti politik uang dan menjaga netralitas ASN, TNI, Polri dan Aparatur Desa pada Pemilu 2024 di desa Kolak merupakan kegiatan gebrakan baru dari kaum pemuda yang cinta penerapan sistem demokrasi yang berkeadilan, juga sebagai bentuk sosialisasi dan upaya untuk menyadarkan tentang bahayanya politik uang yang saat ini masih bergentayangan di tengah-tengah masyarakat. Momentum pemilu saat ini perlu ada kesadaran dari seluruh stakeholder untuk mengedukasi masyarakat agar tidak terjebak dalam kegiatan politik praktis yang kotor dan curang yang di berikan para Caleg kepada calon pemilih.
Politik uang bukanlah jalan menuju pengabdian tapi menuju kesesatan dan kehancuran total, sebaiknya yang dinilai dari seorang pemimpin bukanlah dari materi tapi kualitas gagasan dan cara berfikirnya, melalui visi misinya menjadikan daerah yang bersama kita cintai ini Kab. Banggai Kepulauan menjadi daerah yang maju setara dengan daerah-daerah lainya serta masyarakatnya juga menjadi sejaterah.
"Alhamdulillah kegiatan Deklarasi berjalan aman dan lancar, semua kesepakatan dibuatkan dalam surat keterangan bersama yang ditandatangani oleh semua peserta Deklarasi lalu di bacakan secara bersama-sama dengan di pandu langsung oleh Kapolsek Liang. Semoga dengan adanya Deklarasi ini dapat menjadikan barometer dan contoh serta memotivasi bagi Desa-desa lainya untuk tidak tunduk dan menyerah membiarkan bahaya politik uang terus bercokol mengerus demokrasi di Indonesia ini". tutup Kifri Luande.
