PorosSulteng-Palu - Dalam rangka mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat, Korem 132/Tdl melaksanakan sholat Jumat bersama jamaah di Masjid Al-Aqsha Makorem 132/Tdl, Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (7/2/2024) dan diikuti oleh prajurit TNI serta masyarakat sekitar.
Dalam khutbah Jumatnya, Ustadz Syahidan Saputra, S.H., M.H., yang bertindak sebagai khatib, mengingatkan jamaah untuk senantiasa menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya sebagai bentuk rasa syukur yang sebenar-benarnya.
“Tiada kata yang paling pantas kita senandungkan pada hari yang berbahagia ini selain kata syukur kepada Allah SWT,” ujar Ustadz Syahidan dalam khutbahnya. Beliau juga mengajak seluruh jamaah untuk mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW dalam menjalani kehidupan yang penuh dengan kebaikan.
Lebih lanjut, Ustadz Syahidan menekankan pentingnya meningkatkan kualitas iman dan taqwa kepada Allah SWT. Sebagai bekal menuju kehidupan abadi di akhirat, iman dan taqwa menjadi kunci utama yang harus dijaga oleh setiap umat Islam.
“Berbekallah, dan sebaik-baik bekal adalah takwa. Bertakwalah kepada Allah wahai orang-orang yang berakal,” tegasnya, mengutip ayat Al-Qur’an (QS. Al-Baqarah: 197).
Beliau juga mengutip surat At-Tin ayat 3-4, yang menggambarkan dua keadaan manusia: pertama, manusia yang diciptakan dalam bentuk yang paling baik (Ahsani taqwim) dan kedua, manusia yang berada pada keadaan paling rendah (Asfala safilin). Ahsani taqwim adalah gambaran manusia yang taat kepada Allah dan selalu beribadah, sementara Asfala safilin menggambarkan manusia yang tidak taat dan akan mendapatkan balasan yang buruk di akhirat.
“Mari kita semua berusaha untuk meraih kedudukan sebagai Ahsani taqwim dengan bersyukur atas nikmat Allah, serta menjauhi segala larangan-Nya,” ujar Ustadz Syahidan.
Ustadz juga mengingatkan bahwa hati adalah penggerak utama dalam tubuh manusia. Hati yang baik akan mempengaruhi seluruh amal perbuatan kita. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk menjaga kebersihan hati dan selalu berusaha berbuat baik.
“Sesungguhnya dalam tubuh manusia ada segumpal darah, manakala ia baik maka baiklah seluruhnya, tapi manakala ia buruk maka buruklah seluruhnya, ia adalah hati,” kata Ustadz Syahidan, mengutip hadis Nabi Muhammad SAW.
Di akhir khutbah, beliau mengajak semua jamaah untuk senantiasa menjadi hamba yang senantiasa melakukan perintah Allah dan menjauhi larangannya, serta berbuat baik kepada sesama.
Kasiter Kasrem 132/Tdl, Kolonel Inf Ary Bayu Saputro, S.Sos., mengatakan dengan kegiatan ini, Korem 132/Tdl berharap dapat mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat sekaligus memperkuat iman dan taqwa umat Islam dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Semoga semua yang hadir pada kegiatan tersebut senantiasa menjadi pribadi yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan bangsa. Aamiin,”pintanya. (Penrem_132).
