PorosSulteng-Palu-Keluhan masyarakat terkait pemadan listrik tak menentu di Kolonedale (Kodal) Kabupaten Morowali Utara (Morut) terjawab sudah.
Melalui program Gubernur Anwar Hafid dan wagub Reny A Lamadjido yakni Bersama Anwar - Reni/y atau Berani menyalah mulai hari ini transmisi jaringan listrik 250 KV mulai difungsikan daribTentena ke Koldal.
"Meneruskan penyampaian ucapan terima kasih dari PT PLN kepada Bpk Gubernur bahwa Transmisi 150 kV Tentena - Kolonodale hari ini Rabu 26 Maret 2025 sudah 'Energize" atau lebih cepat 2 hari dari Jadwal semula yang disampaikan GM PLN Makassar bapak Wisnu saat audiensi di Kantor Bpk Gubernur beberapa waktu lalu di Palu,"kata perwakilan PLN Palu melalui chat di whatsAppnya Selasa (26/3-2025) ke Gubernur Anwar Hafid yang diteruskan ke redaksi media ini.
Gubernur Anwar Hafid mengapresiasi kinerja PLN yang cepat tanggap menyahuti program berani menyalah itu.
"Kita sangat mengapresiasi dan berterima kasih ke manajemen PLN, baik Makassar, Palu, Poso, maupun Kolonedale. Hal ini berarti, Aliran listrik ke Kab Morowali Utara (Kolonedale) akan lancar dan diharapkan tidak terjadi pemadaman bergilir kembali,"kata Gubernur ke 12 Sulteng itu.
Menurut Gubernur Sulteng Anwar Hafid, berdasarkan laporan yang diterimanya dari PLN, bahwa pihak PT. Poso Energy telah bersedia menyetujui untuk memberikan cantolan listrik dari PLTU Poso ke Jaringan baru PT PLN jalur Tentena - Kolonedale.
"Setelah GM PT PLN Makassar Pak Wisnu audiensi dengan saya, beliau langsung tancap gas melakukan pertemuan dengan manajemen PT.Poso Energy untuk meminta cantolan jaringan listrik dari Tentena ke Kodal,"jelas Gubernur Anwar Hafid yang mantan Kades 7 tahun itu.
Atas terlaksananya program berani menyalah itu, khususnya di kabupaten Morut, masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Berani (Bersama Anwar - Reni).
Sebab berkat program berani menyalah Morut yang dulunya sangat sulit akses jaringan listril atau mati hidup, kini sudah teratasi sesuai program kerja 100 hari.